Banyuasin,Expost.id
– Kejaksaan Negeri Banyuasin bersama Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Daerah Banyuasin melaksanakan Kegiatan Peduli Anak Stunting di Kelurahan Pangkalan Balai, Kecamatan Banyuasin III.
Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap poin keempat Program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto yang fokus pada penguatan pembangunan sumber daya manusia (SDM) dan penanggulangan stunting, Rabu (22/01/25)
Kepala Kejaksaan Negeri Banyuasin, Raymund Hasdianto Sihotang, S.H., M.H., yang hadir bersama Ketua IAD Daerah Banyuasin, Novelina Raymund, menyatakan bahwa aksi ini adalah wujud nyata kepedulian terhadap anak-anak yang menderita stunting di wilayah Banyuasin.
“Melalui kegiatan ini, kami berupaya mendukung program Presiden Prabowo dalam mengatasi masalah stunting, khususnya dengan memperbaiki kualitas gizi dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujar Raymund.
Dalam kunjungan langsung ke rumah anak-anak stunting, pihak Kejaksaan dan IAD Banyuasin membagikan sejumlah bantuan berupa susu, telur, beras, sembako, serta uang tunai. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya asupan gizi yang baik dan lingkungan sehat untuk tumbuh kembang anak.
Ketua IAD Banyuasin, Novelina Raymund, menambahkan, “Kegiatan ini tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga bertujuan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting sejak dini. Kami berharap melalui kerja sama berbagai pihak, masalah stunting di Banyuasin dapat ditekan secara signifikan.”
Kegiatan ini sejalan dengan program “Kartu Anak Sehat” dalam Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang dirancang untuk memperbaiki kualitas gizi, air bersih, dan sanitasi masyarakat demi menanggulangi ancaman stunting.
Kejaksaan Negeri Banyuasin berharap inisiatif ini dapat menginspirasi berbagai pihak untuk turut serta dalam gerakan bersama melawan stunting di Indonesia.(Arie id)